INTERNASIONAL : Habis Afsel, Beckham Tinggalkan Inggris
Apakah Anda pernah merasa seperti Anda tahu hanya cukup tentang berita terbaru menjadi berbahaya? Mari kita lihat apakah kita dapat mengisi sebagian dari celah dengan info terbaru dari berita terbaru ahli.
LOS ANGELES, KOMPAS.com - Gelandang Los Angeles Galaxy dan Inggris, David Beckham, mengaku akan selalu berusaha berada di kondisi fisik dan performa terbaik demi timnas. Namun, ia tak menutup kemungkinan pensiun dari "The Three Lions" usai gelaran Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Komitmen Beckham untuk timnas Inggris memang tidak perlu diragukan lagi. Ketika kompetisi Liga Amerika Serikat (MLS) libur, Januari silam, ia minta supaya klub meminjamkannya kepada AC Milan. Ini dilakukannya supaya kualitas permainannya tetap terjaga.
Di Milan, Beckham berhasil meningkatkan penampilannya di lapangan. Akurasi umpan silangnya pun begitu membantu Flippo Inzaghi dkk membobol gawang lawan. Selain itu, program kesehatan dan kebugaran Milan juga membuat Beckham mengalami peningkatan kondisi fisik. Semua itu membuat Beckham optimistis mampu bermain optimal di level tertinggi dalam beberapa tahun ke depan. Namun, ia pun terbuka kepada kenyataan bahwa perjalanan kariernya di liga-liga terbaik dunia sulit diprediksi. Meski berharap bisa terus bermain, ia mulai terbuka kepada kemungkinan yang paling buruk, pensiun dari "The Saint George Cross". "Aku selalu mengatakan akan selalu siap untuk Inggris. Aku berkeinginan untuk tetap terlibat (di timnas Inggris) dalam berbagai cara. Bila tidak (masuk) di skuad, aku akan berusaha keras untuk memberi diriku sendiri kesempatan untuk tetap di skuad," ujarnya. "Tetapi, Anda tidak pernah tahu. Mungkin akan datang saat di mana aku akan mengatakan cukup," tandasnya. (MIR)
Di Milan, Beckham berhasil meningkatkan penampilannya di lapangan. Akurasi umpan silangnya pun begitu membantu Flippo Inzaghi dkk membobol gawang lawan. Selain itu, program kesehatan dan kebugaran Milan juga membuat Beckham mengalami peningkatan kondisi fisik. Semua itu membuat Beckham optimistis mampu bermain optimal di level tertinggi dalam beberapa tahun ke depan. Namun, ia pun terbuka kepada kenyataan bahwa perjalanan kariernya di liga-liga terbaik dunia sulit diprediksi. Meski berharap bisa terus bermain, ia mulai terbuka kepada kemungkinan yang paling buruk, pensiun dari "The Saint George Cross". "Aku selalu mengatakan akan selalu siap untuk Inggris. Aku berkeinginan untuk tetap terlibat (di timnas Inggris) dalam berbagai cara. Bila tidak (masuk) di skuad, aku akan berusaha keras untuk memberi diriku sendiri kesempatan untuk tetap di skuad," ujarnya. "Tetapi, Anda tidak pernah tahu. Mungkin akan datang saat di mana aku akan mengatakan cukup," tandasnya. (MIR)
0 comments:
Post a Comment