NEWS : Terlibat "Insider Trading", CEO GlobalFoundries Harus Letakkan Jabatan
Ketika Anda belajar mengenai sesuatu yang baru, mudah untuk merasa kewalahan oleh jumlah semata-mata informasi yang relevan yang tersedia. Artikel informatif ini akan membantu Anda berfokus pada titik pusat.
JAKARTA, KOMPAS.com " Korban-korban insider trading di perusahaan teknologi informasi papan atas terusberjatuhan. Calon CEO IBM, Robert Moffat, adalah salah satunya. Intel pun tak terkecuali terkena kasus ini. Korban berikutnyaadalah mantan CEO dan Chairman AMD, Hector Ruiz. Ruiz adalah veteran di dunia TI. Tumbuh di Meksiko dan belajar bahasa Inggris dari misionaris Metodis, ia memperoleh gelar Ph D dalam teknik listrik dan menjadi pemain utama di Motorola. Masa pengabdian22 tahun di Motorola mengantarkannya sebagai petinggi dan CEO AMD pada tahun 2000. Selama di AMD, Ruiz melakukan beberapa gebrakan, yaitu memangkas biaya dan melepaskan bisnis pabrikasi yang mahal. Ia juga mendalangi pembelian ATI, yang sekarang menjadi salah satu aset paling berharga dari AMD. Sayang, ia dianggap tidak mampu membuat AMD mengungguli Intel. Ia juga dituding sebagai penyebab AMD terlambat memenuhi tenggat CPU-nya (prosesor Barcelona AMD terlambat sekitar satu tahun). Pengetahuan dapat memberikan keuntungan yang nyata. Untuk memastikan bahwa Anda sepenuhnya informasi tentang berita terbaru, terus membaca.
Tahun 2008, Ruiz yang menjabat sebagai Chairman AMD (setelah turun dari jabatan CEO) meninggalkan perusahaan untuk menjadi Chairman di GlobalFoundries. Selama masa itu, ia dikabarkan beberapa kali membocorkan informasi dari GlobalFoundries ke Danielle Chiesi, anggota New Castle Investment. Chiesi yang bekerja sama dengan Raj Rajaratnam (miliarder dan CEO dari kelompok investasi Galleon) kemudian membeli saham-saham AMD, menyebabkan harganya melejit saat berita itu diumumkan. Rencana kelompok itu berantakan ketika pasar mandek selama resesi. New Castle dan Galleon merugi gara-gara investasi AMD-nya. Namun, hal ini tidak menyebabkan mereka mundur, hal yang juga diperhatikan oleh para agen federal yang bekerja bagi US Securities and Exchange Commission (SEC). Kini, GlobalFoundries mengumunkan bahwa Ruiz telah melepaskan jabatannya sebagai CEO. Surat pengunduran diri Ruiz mengatakan bahwa ia cuti sampai Januari, dan pada 4 Januari 2010 ia akan secara resmi meninggalkan perusahaan. Penggantinya adalah Alan E "Lanny" Ross, yang sebelumnya menjabat sebagai Presiden dan CEO Broadcom. Seperti Moffat, Ruiz mungkin akan segera berhadapan dengan tuntutan hukum karena membocorkan informasi rahasia perusahaannya kepada Chiesi. Pada kedua kasus ini, para petinggi memang tidak mendapatkan kompensasi uang, tetapi hal ini konon tidak akan mengurangi efek ilegalitas tindakan mereka.
Tahun 2008, Ruiz yang menjabat sebagai Chairman AMD (setelah turun dari jabatan CEO) meninggalkan perusahaan untuk menjadi Chairman di GlobalFoundries. Selama masa itu, ia dikabarkan beberapa kali membocorkan informasi dari GlobalFoundries ke Danielle Chiesi, anggota New Castle Investment. Chiesi yang bekerja sama dengan Raj Rajaratnam (miliarder dan CEO dari kelompok investasi Galleon) kemudian membeli saham-saham AMD, menyebabkan harganya melejit saat berita itu diumumkan. Rencana kelompok itu berantakan ketika pasar mandek selama resesi. New Castle dan Galleon merugi gara-gara investasi AMD-nya. Namun, hal ini tidak menyebabkan mereka mundur, hal yang juga diperhatikan oleh para agen federal yang bekerja bagi US Securities and Exchange Commission (SEC). Kini, GlobalFoundries mengumunkan bahwa Ruiz telah melepaskan jabatannya sebagai CEO. Surat pengunduran diri Ruiz mengatakan bahwa ia cuti sampai Januari, dan pada 4 Januari 2010 ia akan secara resmi meninggalkan perusahaan. Penggantinya adalah Alan E "Lanny" Ross, yang sebelumnya menjabat sebagai Presiden dan CEO Broadcom. Seperti Moffat, Ruiz mungkin akan segera berhadapan dengan tuntutan hukum karena membocorkan informasi rahasia perusahaannya kepada Chiesi. Pada kedua kasus ini, para petinggi memang tidak mendapatkan kompensasi uang, tetapi hal ini konon tidak akan mengurangi efek ilegalitas tindakan mereka.
0 comments:
Post a Comment