LIGA SPANYOL : Gasak Villarreal, Sevilla Dekati Madrid-Barca
Anda harus dapat menemukan beberapa fakta yang sangat diperlukan sekitar berita terbaru dalam paragraf berikut. Jika ada sedikitnya satu fakta yang tidak Anda ketahui sebelumnya, bayangkan perbedaan itu bisa membuat.
SEVILLA, KOMPAS.com - Sevilla berhasil menuai kemenangan 3-2 atas Villarreal dalam duel lanjutan Divisi Primera, di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Minggu (8/11). Sevilla pun naik ke posisi ketiga dengan 22 poin atau berselisih empat angka dari Barcelona di puncak klasemen dan tiga angka dari Real Madrid di posisi kedua. Sebelum pertandingan, Sevilla bertengger di posisi keempat dengan 19 poin. Karena jarak dengan Madrid dan Barcelona terlalu jauh, maka menggeser Valencia yang duduk di posisi ketiga dengan 21 poin merupakan target utama Sevilla. Untuk itu, mereka bertekad mengatasi Villarreal. Ditambah dengan keuntungan bermain di kandang sendiri, Sevilla pun tampil agresif sejak menit awal. bermodal permainan cepat dari sektor sayap, mereka pun mampu unggul melalui Luis Fabiano di menit kesembilan. Fabiano menjebol gawang Diego Lopez usai memanfaatkan umpan Sergio Sanchez. Selanjutnya, Sevilla mampu mempertahankan dominasi dan terus memberi ancaman bagi gawang Villarreal. Namun, belum lagi mampu memperbesar keunggulan, mereka kecolongan gol Robert Pires di menit ke-29. memanfaatkan umpan Davi Fuster, Pires melesakkan bola ke sudut kiri bawah gawang Sevilla. Melihat lenyapnya mimpi tiga angka, Sevilla kembali menggenjot serangan. Ketika pertandingan memasuki menit ke-34, Sevilla nyaris kembali unggul melalui Alvaro Negredo. Namun, tembakannya masih bisa diblok Diego Lopez. Ancaman itu tak mengecilkan nyali Villarreal. Sebaliknya, mereka malah terpancing untuk meningkatkan tensi serangan. Mengandalkan pergerakan Pires di sektor kiri, Villarreal mampu merusak pertahanan lawan. Sayang, kurangnya dukungan di lini depan membuat upaya itu kurang optimal. Sepertinya informasi baru ditemukan tentang sesuatu setiap hari. Topik dan kata kunci% dari% tidak terkecuali. Jauhkan membaca lebih segar untuk mendapatkan berita tentang berita terbaru.
Permainan pun berjalan semakin terbuka dan sengit. Namun, performa apik kiper masing-masing membuat skor 1-1 bertahan hingga peluit turun minum. Memasuki babak kedua, duel kembali berlangsung ketat. Masing-masing tim sama-sama ngotot untuk melakukan serangan. Aksi saling rebut bola dan potong umpan pun tak terhindarkan. Akhirnya, setelah menunggu hingga menit ke-59, kebuntuan itu pecah menyusul kedua Villarreal yang dicetak David Fuster. Ia membobol gawang Sevilla usai memanfaatkan bola liar di tengah kotak penalti. Namun, keunggulan itu tak bertahan lama. Sevilla yang tak berlama-lama berduka, mampu menyamakan kedudukan melalui Luis Fabiano di menit ke-61. Kali ini, Fabiano menaklukkan gawang Diego Lopez usai meneruskan umpan Adriano. Tak mau kehilangan momen, Sevilla terus merangsek barisan tengah dan belakang Villarreal. Mereka pun kembali mampu mengungguli Villarreal setelah Frederic Kanoute berhasil meneruskan umpan Adriano ke sudut kiri bawah gawang Villarreal di menit ke-66. Tak mau kecolongan lagi, Sevilla memperbaiki koordinasi pertahanan. Meski mengurangi kesempatan menciptakan peluang, mereka bisa mempertahankan keunggulan 3-2 hingga akhir laga. Bagi Villarreal, kekalahan ini membuat mereka tertahan di posisi ke-16 dengan koleksi sembilan poin. Keadaan ini belum aman mengingat mereka hanya unggul dua angka dari zona degradasi. Susunan pemain:
Sevilla: Palop; Escude, Squillaci, Navarro (Adriano 57), Sanchez; Zokora, Renato, Perotti, Navas; Negredo (Kanoute 61), Fabiano
Villarreal: Diego Lopez; Marcano, Godin, Capdevilla, Venta; Bruno, Eguren, Cani (Pereira 73), Pires; Fuster (Escudero 79), Rossi
Permainan pun berjalan semakin terbuka dan sengit. Namun, performa apik kiper masing-masing membuat skor 1-1 bertahan hingga peluit turun minum. Memasuki babak kedua, duel kembali berlangsung ketat. Masing-masing tim sama-sama ngotot untuk melakukan serangan. Aksi saling rebut bola dan potong umpan pun tak terhindarkan. Akhirnya, setelah menunggu hingga menit ke-59, kebuntuan itu pecah menyusul kedua Villarreal yang dicetak David Fuster. Ia membobol gawang Sevilla usai memanfaatkan bola liar di tengah kotak penalti. Namun, keunggulan itu tak bertahan lama. Sevilla yang tak berlama-lama berduka, mampu menyamakan kedudukan melalui Luis Fabiano di menit ke-61. Kali ini, Fabiano menaklukkan gawang Diego Lopez usai meneruskan umpan Adriano. Tak mau kehilangan momen, Sevilla terus merangsek barisan tengah dan belakang Villarreal. Mereka pun kembali mampu mengungguli Villarreal setelah Frederic Kanoute berhasil meneruskan umpan Adriano ke sudut kiri bawah gawang Villarreal di menit ke-66. Tak mau kecolongan lagi, Sevilla memperbaiki koordinasi pertahanan. Meski mengurangi kesempatan menciptakan peluang, mereka bisa mempertahankan keunggulan 3-2 hingga akhir laga. Bagi Villarreal, kekalahan ini membuat mereka tertahan di posisi ke-16 dengan koleksi sembilan poin. Keadaan ini belum aman mengingat mereka hanya unggul dua angka dari zona degradasi. Susunan pemain:
Sevilla: Palop; Escude, Squillaci, Navarro (Adriano 57), Sanchez; Zokora, Renato, Perotti, Navas; Negredo (Kanoute 61), Fabiano
Villarreal: Diego Lopez; Marcano, Godin, Capdevilla, Venta; Bruno, Eguren, Cani (Pereira 73), Pires; Fuster (Escudero 79), Rossi
0 comments:
Post a Comment